KELEBIHAN DAN KEKURANGAN STERILISASI
1. Sterilisasi dengan filtrasi
a. -Kecepatan pada penyaringan sejumlah kecil larutan
b. -Efektif untuk mensterilkan materi-materi yang tidak tahan panas
c. - Penggunaan penyaring tertentu
d. - Peralatan yang digunakan murah
e. -mempunyai kecenderungan meng-absorbsi beberapa senyawa aktif tertentu selama proses penyaringan
f. - Kemungkinan kerusakan bentuk penyaring sehingga kesterilan hasil yang di peroleh tidak pasti
g. -Tidak dapat menyaring virus
h. -Hanya sekali pakai
2. Sterilisasi panas lembab
a. -Waktu yang dibutuhkan untuk proses sterilisasi sedikit karena ada bantuan panas dan uap
b. -Dapat digunakan untuk sterilisasi hampir semua alat, termasuk alat ukur
c. -Ada tetesan uap air pada alat dan bahan yang disterilkan
d. -Sangat bergantung pada adanya kelembapan dan temperatur yang ditingkatkan
e. -Uap air yang menetes dapat merusak media-media tertentu
-Autoclave adalah alat yang digunakan untuk sterilisasi panas lembab. Kelebihan dari autoklaf ini adalah waktu yang diperlukan untuk proses sterilisasi lebih cepat karena menggunakan uap panas dan tekanan. -Kekurangan menggunakan alat ini adalah terdapatnya tetesan uap air yang mengenai alat dan bahan yang disterilisasi.
3. Sterilisasi panas kering
a. -Tidak ada uap air yang menetes pada alat dan bahan yang disterilkan
b. -Memerlukan temperatur yang tinggi dan waktu yang lama.
c. -Peralatan yang digunakan murah
d. -Belum tentu dapat membunuh semua bakteri
4. Sterilisasi radiasi
a. -Dengan panjang gelombang yang pendek, mempunyai daya antimikrobal yang kuat.
b. -Adanya pengaruh radiasi pada produk-produk dan wadah
c. -Sinar UV dapat menyebab-kan kerusakan hati, kanker, dan lain-lain
5. Sterilisasi gas
a. -Penggunaan alkohol dapat menyingkirkan minyak, partikel debu, dan bakteri.
b. -Waktu sterilisasi tergantung pada keberadaan kontaminasi kelembaban, temperatur dan konsentrasi etilen oksida.
c. - Sangat mudah terbakar bila bercampur dengan udara
like..!
ReplyDeleteBermanfa'at..
ReplyDeleteTerima kasih 😊
ReplyDelete